Painan,Januari--Pasokan air PDAM Tirta Langkisau Kabupaten Pesisir Selatan dikeluhkan pelanggannya, pasalnya air yang mengalir kepemukiman pelanggan tersebut belakangan ini berubah warna seperti kopi susu, meskipun hal tersebut tidak berlangsung setiap hari, namun membuat pelanggan merasa tidak nyaman bahkan harus menguras bak mandi karena airnya yang kecoklatan tersebut.
Menurut, Fitri (32) salah seorang pelanggan di Painan mengungkapkan bahwa belakangan ini aliran air PDAM dirumahnya mendadak berubah warna, meski tidak tiap hari, tapi dengan seperti itu kita merasa tidak nyaman, ungkapnya,
" Belakang ini aliran air PDAM dirumah saya tiba-tiba menjadi keruh, sehingga tidak bisa dipakai untuk mandi, meski tidak tiap hari tapi ini membuat saya tidak nyaman karena air tidak bisa dipakai untuk mandi serta harus membersihkan bak mandi," tuturnya.
Direktur PDAM Tirta Langkisau, Ir. Herman BUdiarto didampingi Kabag Teknis, Eli Ardi ketika dikonfirmasi Pesisirselatan@go.id (10/01) di Painan mengatakan bahwa salahsatu penyebab air PDAM keruh sampai kerumah pelanggan karena faktor hujan, namun cuma agak keruh sedikit tidak ada pakai lumpur, ungkapnya.
Namun demikian, dengan ada keluhan seperti ini, kita pastikan akan turun kelokasi untuk cek kondisinya, terkadang ada pengaruh endapan satu jalur, karena sekarang ini kita terus membersihkan endapan lumpur yang ada di jalur tersebut, ulasnya.
" Saat ini PDAM Tirta langkisau dalam pengolahan air menggunakan Water Treatment Plant (WTP) Sederhana sehingga apabila hujan air memang sedikit keruh, tapi cuma kalau hujan, kalau tidak hujan airnya tetap bersih," katanya.
Terakhir Direktur PDAM menambahkan meskipun begitu dengan adanya keluhan dari pelanggan kita langsung tanggap dan turun kelokasi untuk mencek penyebabnya, sehingga pelanggan tidak kecewa dengan pelayanan yang diberikan PDAM Tirta Langkisau, tutupnya.(09)