• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm
Pesisir Selatan Kebut Infrastruktur Persiapan DOB Renah Indojati

19 Juli 2019

1797 kali dibaca

Pesisir Selatan Kebut Infrastruktur Persiapan DOB Renah Indojati

Painan - Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat terus mengebut pembangunan berbagai infrastruktur dalam rangka menyonsong rencana pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) di daerah setempat yang saat ini masih terhambat moratorium dari Kementerian Dalam Negeri.

"Sesuai rencana di bagian selatan Kabupaten Pesisir Selatan akan dibentuk DOB dengan nama Renah Indojati namun terhambat moratorium, kendati demikian pembangunan di sana terus dikebut," kata Bupati setempat, Hendrajoni di Painan, Jumat.

Saat ini tambahnya di lokasi sudah beroperasi sebuah rumah sakit bertipe D, dan pada 2019 ini Kementerian Kesehatan mengalokasikan anggaran Rp6,6 miliar untuk membangun Instalasi Gawat Darurat (IGD). 

Selain itu lanjutnya masih di tahun ini, juga akan diletakan batu pertama pembangunan kantor perwakilan pemerintah kabupaten di lokasi.

Kantor tersebut difungsikan sebagai penunjang kegiatan bupati dan pejabat teras jika melakukan kunjungan kerja ke lokasi. Setelah dioperasikan di kantor tersebut diselenggarakan berbagai pelayanan layaknya di ibu kota kabupaten seperti perizinan, pemadam kebakaran dan lain sebagainya.

"Berbagai pembangunan dilaksanakan sebagai upaya untuk mendekatkan dan memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat. Selain itu jika nanti DOB Renah Indojati diresmikan oleh pemerintah pusat maka daerah tidak pusing lagi dalam menyiapkan berbagai infrastruktur," imbuhnya.

Ia menjelaskan proses pemekaran mengacu pada aturan baru dan prosedur baru yang tertuang pada Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.

"Semua berkas dan data kelengkapan yang tertuang dalam undang-undang tersebut mesti dipenuhi," kata dia.

Secara administratif Renah Indojati terdiri dari enam kecamatan yaitu Pancung Soal, Air Pura, Basa Ampek Balai Tapan, Ranah Ampek Hulu Tapan, Lunang dan Silaut. 

Wilayah tersebut awalnya merupakan  wilayah empat nagari yakni Nagari Inderapura yang saat ini mencakup Kecamatan Pancung Soal dan Air Pura, Nagari Tapan yang mencakup Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan dan Ranah Ampek Hulu Tapan, Nagari Nagari Lunang, Kecamatan Lunang dan Nagari Silaut Kecamatan Silaut.

Khusus Inderapura merupakan pusat dari Kerajaan Inderapura yang berada di puncak kejayaannya di abad ke-15 hingga pertengahan abad ke-16 dengan mengandalkan hasil perkebunan dan pertanian.