• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm

24 Januari 2018

581 kali dibaca

Pesisir Selatan Uji Katekin Tingkatkan Harga Jual Gambir

Painan, - Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan akan menguji kadar katekin yang terkandung di dalam getah gambir produksi petani daerah setempat untuk meningkatkan harga jualnya.

"Dengan diketahuinya kadar katekin yang merupakan antioksidan alami maka negosiasi harga antara petani dengan pedagang pengumpul bisa dilakukan berdasarkan kadar itu dan saat ini patokan negosiasi belum jelas," kata Kepala Bidang Perkebunan, Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan setempat, Andi Masri di Painan, Rabu (24/01)

Selain itu ujarnya, dokumen uji katekin bisa manfaatkan oleh petani melalui kelompok ataupun koperasi untuk menawarkan produk gambir mereka ke perusahaan-perusahaan pengelola gambir.

"Tidak menutup kemungkinan melalui dokumen uji katekin petani melalui organisasinya bisa membuat kontrak kerjasama dengan perusahaan pengelola gambir dalam hal kesiapan petani dalam memasok getah gambir," ujarnya.

Ia menambahkan kendati belum diketahui kadar katekin, getah gambir produksi petani setempat pernah dibeli dengan harga diatas Rp100 ribu per kilogram oleh pedagang pengumpul.

"Itu ditingkat pedagang pengumpul, jika petani waktu itu memiliki jaringan menjualnya ke pedagang besar maka harganya akan jauh lebih mahal," katanya.

Menurutnya, uji katekin sesuai rencana dilakukan melalui anggaran perubahan 2018, namun jika tidak maka akan dilaksanakan melalui anggaran 2019.

"Dalam waktu dekat kami akan terlebih dahulu melakukan uji rendemen atau minyak yang dihasilkan tandan buah segar kelapa sawit milik pekebun mandiri," katanya lagi.

Tujuan uji rendemen sama dengan uji kadar katekin yaitu untuk meningkatkan harga jualnya, mewujudkannya pihaknya telah menyediakan anggaran sebesar Rp152 juta.

Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan setempat mencatat luas gambir secara keseluruhan di daerah itu mencapai 14.313 hektare dengan total produksi 2017 sebanyak 6.798,6 ton. Lahan tersebut menyebar di Kecamatan Koto XI Tarusan, Bayang, IV Jurai, Batang Kapas, Sutera, Lengayang, Ranah IV Hulu Tapan dan Linggo Sari Baganti.(06)