Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Pesisir Selatan kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong transformasi digital di lingkungan pemerintahan daerah. Hal ini dibuktikan dengan pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pemerintahan Digital, yang berlangsung di kantor Dinas Kominfo Kabupaten Pesisir Selatan. Kegiatan ini diikuti oleh para Kepala Sub Bagian Perencanaan dan Pelaporan dari setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan kecamatan yang ada di wilayah kabupaten tersebut. Bimtek ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan aparatur dalam mengelola sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE) serta mendorong penerapan digitalisasi layanan publik secara efektif dan terintegrasi.
Dalam kegiatan tersebut, narasumber utama yang memberikan materi adalah Kepala Bidang Aplikasi dan Informatika, Bapak Syafrudin, SH., M.Si. Beliau menyampaikan bahwa transformasi digital bukan lagi sekadar pilihan, melainkan sebuah kebutuhan mutlak dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efisien, transparan, dan akuntabel. Menurutnya, era digital menuntut aparatur pemerintah untuk mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi informasi agar pelayanan publik dapat dilakukan dengan cepat, tepat, dan terukur.
Bapak Syafrudin menekankan bahwa penerapan sistem pemerintahan digital akan memberikan banyak manfaat, baik bagi pemerintah daerah maupun bagi masyarakat. Melalui sistem berbasis elektronik, proses administrasi pemerintahan dapat dilakukan secara lebih efisien, mengurangi potensi kesalahan manual, serta mempercepat pengambilan keputusan berbasis data. Selain itu, masyarakat juga akan merasakan manfaat langsung dalam bentuk kemudahan mengakses informasi, transparansi penggunaan anggaran, serta pelayanan publik yang lebih cepat dan responsif.
Lebih lanjut, beliau menjelaskan bahwa keberhasilan implementasi pemerintahan digital tidak hanya ditentukan oleh tersedianya infrastruktur teknologi, tetapi juga oleh kesiapan sumber daya manusia (SDM). Karena itu, Bimtek ini dianggap sebagai langkah strategis untuk memperkuat kapasitas aparatur pemerintah daerah agar mampu menggunakan dan mengembangkan sistem digital dengan baik. “Transformasi digital bukan hanya urusan teknologi, tetapi juga perubahan budaya kerja dan pola pikir. SDM yang adaptif dan inovatif menjadi kunci utama keberhasilan digitalisasi pemerintahan,” ujar Syafrudin dalam penyampaian materinya.
Dalam kegiatan yang berlangsung dengan suasana interaktif tersebut, para peserta mendapatkan pemahaman mendalam mengenai konsep Pemerintahan Digital (Digital Government), implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), serta praktik pengelolaan data dan aplikasi digital yang dapat mendukung proses perencanaan dan pelaporan di lingkungan OPD. Peserta juga diperkenalkan pada berbagai aplikasi yang dikembangkan oleh Diskominfo Kabupaten Pesisir Selatan, yang dirancang untuk mempercepat proses birokrasi dan meningkatkan koordinasi antarinstansi pemerintah.
Kegiatan Bimtek ini juga menjadi sarana bagi peserta untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman terkait kendala yang dihadapi dalam penerapan digitalisasi di unit kerja masing-masing. Beberapa peserta mengungkapkan tantangan seperti keterbatasan jaringan internet di daerah tertentu, kurangnya tenaga teknis yang memahami sistem digital, serta kebutuhan akan pelatihan lanjutan agar pemanfaatan aplikasi pemerintahan dapat berjalan optimal. Menanggapi hal tersebut, Bapak Syafrudin menegaskan bahwa Diskominfo akan terus memberikan pendampingan teknis kepada seluruh OPD dan kecamatan agar transformasi digital dapat berjalan secara menyeluruh dan berkelanjutan.
Selain materi teknis, Bimtek ini juga menyoroti pentingnya kolaborasi antarinstansi dalam mempercepat penerapan pemerintahan digital. Diskominfo berperan sebagai fasilitator utama dalam penyediaan infrastruktur dan sistem aplikasi, namun keberhasilan implementasi tetap membutuhkan dukungan aktif dari seluruh perangkat daerah. Setiap OPD diharapkan mampu mengintegrasikan sistem digital dalam proses kerja mereka, terutama dalam hal perencanaan, pelaporan, dan pengelolaan data. Dengan demikian, ekosistem pemerintahan digital dapat terbentuk secara solid dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Pesisir Selatan, Wendi, SH., M.Hum dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan Bimtek seperti ini akan terus dilaksanakan secara berkala sebagai bagian dari strategi pembangunan kapasitas SDM aparatur. Pemerintah daerah berkomitmen untuk memperkuat digitalisasi pemerintahan, sejalan dengan arah kebijakan nasional dalam implementasi SPBE dan visi menuju “Smart Government”. Ia juga menekankan bahwa digitalisasi bukan sekadar tren global, melainkan upaya konkret untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mempercepat pembangunan daerah.
Lebih jauh, Bimtek pemerintahan digital ini diharapkan dapat menjadi momentum penting bagi seluruh aparatur di Kabupaten Pesisir Selatan untuk bergerak bersama menuju tata kelola pemerintahan modern. Dengan kemampuan teknologi yang semakin berkembang, pemerintah daerah harus mampu menyesuaikan diri dan terus melakukan inovasi pelayanan berbasis digital. Tidak hanya meningkatkan efisiensi internal, tetapi juga memberikan pengalaman pelayanan publik yang lebih baik dan transparan bagi masyarakat.
Para peserta Bimtek mengaku mendapatkan banyak manfaat dari kegiatan ini. Mereka menilai bahwa materi yang disampaikan sangat relevan dengan tantangan yang dihadapi dalam menjalankan tugas perencanaan dan pelaporan di era digital. Selain itu, pelatihan ini juga memperluas wawasan tentang pentingnya data dalam pengambilan kebijakan. Data yang valid dan terintegrasi menjadi fondasi penting dalam mewujudkan kebijakan pembangunan yang tepat sasaran.
Sebagai tindak lanjut, Dinas Kominfo Kabupaten Pesisir Selatan berencana melakukan monitoring dan evaluasi terhadap hasil dari pelatihan ini. Setiap OPD dan kecamatan akan diminta untuk menerapkan hasil Bimtek ke dalam sistem kerja mereka, serta melaporkan perkembangan implementasi digitalisasi di unit masing-masing. Langkah ini menjadi bagian dari upaya memastikan bahwa program pemerintahan digital tidak berhenti pada tahap pelatihan, tetapi benar-benar diimplementasikan dalam kegiatan pemerintahan sehari-hari.
Dengan terselenggaranya Bimtek ini, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan menegaskan komitmennya dalam mendukung program nasional Satu Data Indonesia, memperkuat tata kelola pemerintahan berbasis elektronik, serta mempercepat terwujudnya pemerintahan yang cerdas dan melayani. Diskominfo berharap, kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara berkesinambungan agar aparatur pemerintah di seluruh level mampu beradaptasi dengan era digital dan mampu memberikan pelayanan publik yang semakin berkualitas.
Melalui kegiatan Bimtek Pemerintahan Digital ini, Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Pesisir Selatan tidak hanya memberikan pelatihan teknis, tetapi juga menanamkan semangat perubahan dan inovasi di kalangan aparatur. Langkah ini merupakan bagian dari visi besar daerah untuk membangun pemerintahan yang responsif, transparan, dan berbasis data. Dengan kolaborasi dan semangat bersama, Kabupaten Pesisir Selatan optimistis mampu menjadi salah satu daerah terdepan dalam penerapan pemerintahan digital di Sumatera Barat, sekaligus memberikan inspirasi bagi daerah lain dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan modern yang berorientasi pada pelayanan publik berkualitas.