Pesisir Selatan --Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pesisir Selatan mengingatkan kepada semua tenaga pengajar yang ada di Pessel tentang cara memainkan peran guru di era teknologi digital seperti sekarang ini.
Hal ini disampaikan pada kegiatan Seminar Guru Milenial 2019 yang berlangsung di gedung PCC, Rabu (3/7) menurutnya dalam era digital sekarang ini peran guru masih tetap sama sebagai tenaga pendidik dan pengajar. Namun, seiring perkembangan zaman, maka guru harus menerima perubahan dari apa yang dihasilkan oleh teknologi
“Contohnya sederhana jika dulu pelajar bertanya semuanya kepada guru, hadir mungkin lebih banyak menggunakan smartphone untuk mencari informasi. Ini yang tadi saya katakan tentang tenaga pengajar harus mengubah peran mereka sesuai dengan era teknologi digital ini, jangan sampai peran guru tergantikan oleh kecanggihan ponsel sebagai tenaga pendidik, ”katanya
Menambahkan, sesuai dengan materi yang dibawakan, guru juga harus mampu memfasilitasi dalam meningkatkan jumlah bantuan tehadap anak dan perempuan yang sering terjadi di era globalisasi ini.
Istri Bupati Pessel ini malah menekankan, jangan sampai guru sendirilah yang menentang tindak lanjut tersebut.Namun selalulah berinovasi mengikuti kemajuan zaman dan tidak gagal teknologi(Gaptek)
“Seperti yang kita lihat di medsos yang disetujui ini, itu yang terbaik yang bisa dilakukan manusiawi dimana ada guru yang menganiaya muridnya, atau anak didik yang menganiaya gurunya. Indonesia sedang terjadi krisis-kejadian seperti ini, tapi alhamdulillah di Pessel tidak ada dan tidak pernah ada. Sebagai guru kita itu diguguh dan ditiru jadi pergunakan kecerdasan kita, jangan sampai ada masalah guru di laporkan ke ranah hukum, ”tandasnya.