Painan - RSUD M Zein Painan, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat berupaya memaksimalkan pelayanan kepada pasien dengan memastikan semua sarana dan prasarana rumah sakit berfungsi dengan baik.
"Terlaksananya pelayanan yang baik merupakan keharusan terutama di rumah sakit, karena bagaimanapun hal tersebut merupakan salah satu faktor penentu kesembuhan pasien," kata Direktur RSUD M Zein Painan, Sutarman di Painan, Jumat.
Memastikannya, selain menerima laporan dari staff, dirinya juga membuat agenda kunjungan rutin ke pasien-pasien yang sedang mendapat perawatan.
"Informasi dari para staff penting namun demikian informasi dari pasien juga tidak kalah penting," sambungnya.
Biasanya ketika melakukan kunjungan dirinya tidak hanya memastikan sarana dan prasarana lengkap namun juga membangun komunikasi dua arah dengan pasien.
"Komunikasi dua arah ini juga tidak kalah penting karena melalui kegiatan itu saya mengetahui sejauh mana pelayanan yang mereka dapatkan dari pegawai rumah sakit," katanya lagi.
Sesuai rencana pada tahun ini di RSUD M Zein Painan akan dibangun 21 kamar "Very Important Person" (VIP) dengan anggaran Rp8 miliar.
Berikutnya pada 2020 gedung rumah sakit dibangun menjadi tiga tingkat dalam upaya meningkatkan pelayanan kepada pasien, tahun ini manajemen rumah sakit menyiapkan master plan atau rencana induk pedoman pembangunan.
Dalam pembangunannya selain menggunakan dana BLUD rumah sakit, juga melalui APBD kabupaten, selanjutnya manajemen juga berupaya "menjemput" anggaran ke Kementerian Kesehatan karena diperkirakan akan menelan biaya miliaran rupiah.