Pesisir Selatan--Kegiatan Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) kembali digelar di Kecamatan Batang Kapas, kali ini bertempat di Nagari Lubuak Nyiur, Sabtu (18/10). Acara yang dihadiri ratusan jamaah majelis taklim dari berbagai nagari ini menjadi wadah pembinaan keagamaan dan silaturahmi antarwarga, khususnya kaum ibu.
Camat Batang Kapas, Legiandru, S.STP, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan apresiasinya atas antusias masyarakat dalam mengikuti kegiatan BKMT.
Menurutnya, BKMT bukan hanya sarana untuk memperdalam ilmu agama, tetapi juga sebagai media untuk memperkuat nilai-nilai sosial, kekeluargaan, dan kepedulian antarsesama.
"Melalui BKMT, kita bisa membangun masyarakat yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat secara spiritual dan sosial. Inilah fondasi penting dalam membangun nagari yang berkarakter," ujar Legiandru dalam sambutannya.
Ia juga mengimbau agar kegiatan seperti ini terus dipertahankan bahkan ditingkatkan, karena berkontribusi besar terhadap pembinaan mental masyarakat, khususnya kaum ibu yang menjadi pilar utama dalam mendidik generasi muda. Menurutnya, majelis taklim dapat menjadi benteng akhlak di tengah tantangan arus informasi dan pergaulan zaman sekarang.
BKMT di Nagari Lubuak Nyiur ini juga diisi dengan tausiyah keagamaan, pembacaan ayat suci Al-Qur’an, serta doa bersama untuk keselamatan dan keberkahan nagari. Acara berlangsung dengan suasana yang khidmat dan penuh keakraban, mencerminkan kuatnya nilai-nilai ukhuwah Islamiyah di tengah masyarakat.
Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk sinergi antara pemerintah kecamatan, nagari, dan masyarakat dalam membina kehidupan beragama yang harmonis. Legiandru menekankan bahwa pemerintah sangat mendukung keberadaan BKMT karena sejalan dengan visi pembangunan karakter berbasis nilai-nilai religius.
"Kami di kecamatan siap memfasilitasi dan mendukung penuh kegiatan-kegiatan keagamaan seperti BKMT ini. Harapannya, kegiatan ini tidak hanya digelar seremonial, tetapi berdampak nyata dalam kehidupan sehari hari masyarakat," tambah Legiandru.
Ia juga berharap agar seluruh anggota BKMT mampu menjadi agen perubahan sosial yang membawa pesan kebaikan di lingkungan masing-masing.
"Kita ingin kaum ibu menjadi pelopor dalam menjaga ketahanan keluarga, akhlak anak-anak, dan solidaritas antarwarga," tuturnya.
Dengan semangat kebersamaan dan nilai-nilai Islami yang terus ditanamkan melalui BKMT, masyarakat Batang Kapas diharapkan mampu mewujudkan kehidupan sosial yang harmonis, religius, dan saling menguatkan satu sama lain, menuju nagari yang maju lahir dan batin.